NAMLEA,Jpkpnnews,co.id. – Hajatan syukuran Partai Nasdem dilangsungkan di berbagai kediaman anggota DPRD di Kabupaten Buru, Maluku.
Salah satu yang turut menyelenggarakan acara tersebut adalah Bela Sofi Nasution, anggota DPRD yang baru dilantik.
Acara syukurannya berlangsung sehari setelah pelantikan, tepat pada hari Selasa, 1 September 2024, di Desa Namlea, Kecamatan Namlea.
Syukuran Bela Sofi Nasution dihadiri oleh tamu-tamu undangan dari berbagai daerah, termasuk Debowae, Namlea, Kaki Air, Waeapo, dan beberapa tempat lainnya di luar Namlea.
Dalam acara tersebut, Ibu Bela tampil anggun dengan mengenakan gaun berwarna merah muda, menyambut para tamu dengan penuh keramahan.
Tampak hadir dalam acara tersebut adalah Pj. Bupati Buru, Syarif Hidayat, Sekda Buru Elias Hamid, SH., serta sejumlah tokoh adat, agama, simpatisan, dan tokoh masyarakat.
Dokter Danto, calon Wakil Bupati Buru, serta Direktur RH Mart juga turut hadir. Selain itu, beberapa awak media cetak, online, dan televisi turut meliput acara syukuran tersebut.
Acara semakin meriah dengan hiburan dari artis-artis Jakarta, artis lokal dari Provinsi Maluku, serta Hesti, penyanyi terlaris dari Pulau Buru.
Para tamu undangan, termasuk ibu-ibu dan bapak-bapak, terlihat antusias berdangdut bersama para artis.
Dalam kesempatan tersebut, Bela Sofi Nasution menyampaikan terima kasihnya kepada para tamu yang hadir.
“Saya berkomitmen, setiap bulan saya tidak akan mengambil gaji saya sebagai anggota DPRD. Gaji tersebut akan saya salurkan kepada panti asuhan dan masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya saat diwawancarai oleh media.
Muhammad Daniel Rigan (MDR), yang juga hadir dalam acara tersebut, turut menyampaikan niatnya untuk membangun Kabupaten Buru jika terpilih sebagai Bupati.
“Saya ini sudah punya semua, termasuk tiket perjalanan ke Eropa seharga 150 juta rupiah per orang. Namun, saya merasa terpanggil untuk membangun Buru. Jika Allah menggerakkan hati masyarakat untuk memilih saya, maka program-program yang sudah kami rencanakan akan direalisasikan. Yang belum ada, akan kami adakan, dan yang belum bagus, akan kami perbaiki,” ujar MDR.
Lebih lanjut, MDR menegaskan bahwa salah satu fokusnya adalah penanganan sampah di Kabupaten Buru.
“Sampah-sampah akan kami tata dengan baik,” tutupnya.
( Syam ).
