Giat Dede Farhan Aulawi selaku Dewan Kehormatan saat menghadiri silaturahmi dan penguatan kelembagaan organisasi GNPK RI Jawa Barat yang dihadiri oleh Dewan Kehormatan, Pembina, Pengawas dan Pengurus Inti organisasi.

Pada kesempatan tersebut, Dede Farhan Aulawi menyampaikan beberapa hal, sebagai berikut :

  1. Berpegang teguh kepada jatidiri organisasi sebagai organisasi yang fokus di bidang PENCEGAHAN Korupsi. Berarti seluruh anggota harus memahami sistem, metode dan teknik PENCEGAHAN.
  2. Perlu penguatan kompetensi SDM agar bisa melaksanakan amanah organisasi dengan baik, karena tidak semua anggota memiliki latar belakang pendidikan formil di bidang hukum. Sementara itu, visi dan misi organisasi akan banyak bersentuhan dengan aspek hukum. Oleh karena itu, penguatan SDM melalui berbagai pelatihan menjadi sangat penting dan harus dilakukan secara merata. Militansi perjuangan memang penting, tetapi ada yang tidak kalah penting yaitu KOMPETENSI dan INTEGRITAS.
  3. Perlu terus menjaga idealisme perjuangan, termasuk pembekalan keterampilan lain yang menunjang ‘DAPUR’ agar tetap ngebul. Jika dapur di rumah bisa terus ngebul, maka militansi dan idealisme akan tetap terjaga di atas pondasi KEJUJURAN dan KESEDERHANAAN.
  4. Mudah – mudahan MUNAS PERTAMA yang rencananya akan dilaksanakan di Jawa Barat berlangsung dengan aman, lancar dan tertib.
  5. Pentingnya peningkatan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Kemitraan Strategis dengan Pemerintah dan Perguruan Tinggi
  6. Beberapa materi pelatihan yang perlu untuk dilakukan secara berkesinambungan adalah :

a. Pemahaman TIPIKOR
b. Anatomy of Crime
c. Law Enforcement Intelligence
d. Ketajaman Analisis Intelijen
e. Analisis Bedah Kasus
f. Keterampilan Membangun Network
g. Penyusunan Narasi dan Kontra Narasi Gerakan Anti Korupsi
h. Agitasi dan Propaganda Pencegahan Korupsi

Sekecil apapun sumbangsih perjuangan untuk memperbaiki negeri ini dari perilaku koruptif, akan tetap tersimpan dalam lembaran sejarah perjalanan organisasi, bangsa dan negara. Perjuangan yang tulus harus berdasarkan kecintaan terhadap negeri tercinta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *