Supian Suri ‘Saya Akan Menjadi Wali Kota Depok Bukan Wali Kota Kelompok’

Sawangan, Depok. Jpkpnnews co.id.- Calon Wali Kota Depok 2024-2029, Supian Suri menghadiri taziah tujuh hari meninggalnya Putri Kania Binti Sarif Hidayat istri dari Abang Faisal /sadam. Acara digelar dirumah kediaman K.H . Abdul Hamid, Kampung perigi kelurahan Bedahan Rt 05/ 03 Kecamatan Sawangan Kota Depok, Minggu malam, ( 9/6/2024).

Acara taziah tersebut di hadiri, Sekda Kota Depok Supian Suri, kiyai, ustad , Tokoh Masyarakat Sawangan, Para sesepuh Sawangan, beberapa anggota DPRD Kota Depok, Mantan Lurah, LPM, aktivis partai para relawan BaMUSS ( Barisan Masyarakat Untuk Supian Suri) dan ratusan jamaah taziah.

Tauziah disampaikan oleh KH Rahmat Hidayat S,Ag, dengan 3 hal pesan malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW ” yaitu pertama, Allah tidak akan menerima amal ibadah seseorang yang durhaka kepada kedua orang tua, kedua Allah tidak akan menerima amal ibadah seseorang yang suka marahan sama tetangganya dan ketiga Allah SWT tidak menerima amal ibadah seseorang yang mengungkit-ungkit pemberiannya.

Supian Suri adalah asli orang Depok, lahir di Cilodong 49 tahun lalu, yang kerap di panggil Ucup, jabatan terakhir Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Depok, hadir dalam acara tersebut karena masih ada ikatan keluarga dengan keluarga almarhumah.

Dalam kesempatan itu SS mohon kepada seluruh jamaah yang hadir taziah tersebut dan kepada seluruh masyarakat sawangan untuk mendukung dirinya maju menjadi calon Wali Kota Depok yang akan di selenggarakan pada Pilkada Nopember 2024 mendatang.

Supian Suri adalah asli orang Depok, lahir di Cilodong 49 tahun lalu, yang kerap di panggil Ucup, jabatan terakhir Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Depok, hadir dalam acara tersebut karena masih ada ikatan keluarga dengan keluarga almarhumah.

” Saya mohon dukungan kepada seluruh masyarakat sawangan karena pencalonan saya untuk maju menjadi Wali Kota Depok sudah di diusung dari partai yang sekarang mempunyai Presiden yaitu Partai Gerindra, PKB, PDIP, PAN, PPP dan PSI. Ajak SS.

Lanjut SS, “Dan saya sudah melepaskan karir jabatan sebagai Sekertaris Daerah (Sekda), dan birokrat yang masih sebelas tahun lagi. Saya bisa saja Ke Propinsi dan Ke pusat, tapi Sebagai orang yang lahir, besar dan berkarir di Depok, saya pengen banget melayani warga Depok, saya pengen menyelesaikan apa yang menjadi harapan-harapan warga Depok”.

“Untuk itu saya mohon izin, mohon do’a , mohon dukungannya untuk saya diberikan kesempatan sisa pengabdian saya ini panjang umur, sehat, saya ingin menjadi Wali Kota Depok bukan menjadi Wali Kota Kelompok, yang dipikirkan kelompoknya doang, dan saya ingin menjadi Wali Kota untuk semua kelompok, semua kalangan dan melayani keseluruhan semua warga Depok tanpa golongan tertentu”. Paparnya SS.

” Saya ingin membenahi pembangunan infrastuktur Kota Depok yang belum terealisasi seperti, jalan raya Sawangan yang masih macet, jalan menuju Cipayung masih kecil, yang sering banjir dan masalah sampah , semuanya itu kita akan benahi dan kalau saya menjadi Wali Kota Depok saya akan memberikan kebijakan anggaran untuk semua itu”. Pungkasnya SS. (NS).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *